nusakini.com--Pemerintah Indonesia menyiapkan pendidikan vokasi sebagai jawaban untuk menyiapkan angkatan kerja yang sesuai dengan kebutuhan industri. Dalam rangka itu, pemerintah kabinet kerja berharap pendidikan vokasi dapat menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. 

“Pendidikan vokasi merupakan pendidikan kejuruan yang memang ditujukan untuk menciptakan SDM yang terampil di bidang-bidang tertentu. Intinya bisa fokus pada keahlian tertentu,” kata Menteri Ketenagakerjaan RI Hanif Dhakiri , usai menghadiri siding tahunan MPR & Pidato Kenegaraan Presiden RI, di Senayan, Selasa, (16/8). 

Menaker Hanif menngatakan, pendidikan vokasi itu gunanya untuk menunjang kemampuan tertentu guna menciptakan tenaga kerja yang benar-benar terampil. Tujuannya lanjut Menaker, supaya bisa menyiapkan angkatan kerja yang sesuai dengan kebutuhan industri yang dibutuhkan. 

“Seperti yang disampaikan dalam pidato bapak Presiden Jokowi tadi. Bahwa pemerintah memang betul-betul serius untuk mengurangi angka pengangguran. Salah satu upayanya adalah menciptakan sumber daya manusia yang unggul, karena tantangan globalisasi ini menuntut kita untuk keluar dari zona nyaman,” tutup Menaker Hanif saat keluar dari gedung senayan. (p/ab)